Minggu, 29 Oktober 2017
Minggu, 22 Oktober 2017
Senin, 16 Oktober 2017
Gramatika b.arab. pengertian huruf jar
Huruf Khofadh/Huruf Jar
HURUF-HURUF KHAFADH / HURUF JAR
وهي: من، وإلى، وعن، وعلى، وفي, ورب، والباء، والكاف، واللام، وحروف القسم وهي: الواو، والباء، والتاء
WA HIYA: MIN, WA ILAA, WA ‘AN, WA ‘ALA, WA FIY, WA RUUBA, WAL-BAA’U, WAL-KAAFU, WAL-LAAMU, WA HURUUFUL-QOSAMI WAHIYA: AL-WAAWU, WAL-BAA’U, WAT-TAA’U.
WA HIYA: MIN, WA ILAA, WA ‘AN, WA ‘ALA, WA FIY, WA RUUBA, WAL-BAA’U, WAL-KAAFU, WAL-LAAMU, WA HURUUFUL-QOSAMI WAHIYA: AL-WAAWU, WAL-BAA’U, WAT-TAA’U.
Huruf Khofadh (tanda isim) ada sembilan yaitu : MIN (dari), ILAA (ke), ‘AN (dari), ‘ALAA (diatas), FIY (didalam), RUBBA (jarang/sering), BA’ (dengan), KAF (seperti), LAM (bagi), HURUF QOSAM (huruf sumpah) yaitu: WAWU (demi), BA’ (demi) dan TA’ (demi).
KETERANGAN :
Huruf-huruf khofadh yg beramal mengkhofadhkan kalimat isim, sekaligus sebagai tanda kalimat isim itu sendiri semuanya berjumlah sembilan huruf. dalam kitab lain sering disebutkan dalam bab makhfudhatul-asmaa (isim-isim yg dikhofadhkan).
Huruf-huruf khofadh/Jar yaitu :
MIN (من)
Dalam penggunaan huruf Jar MIN ini, sering mempunyai faidah atau fungsi pemaknaan yg berbeda-beda tergantung konteks kalimat, diantaranya adalah :
1. Ibtida’ul-Ghayah / permulaan batas, baik secara zaman atau tempat, contoh
سرت من الغد
SIRTU MINAL-GHODI = aku pergi mulai besok
خرجت من البيت
KHOROJTU MINAL-BAITI = aku keluar dari rumah.
Dalam penggunaan huruf Jar MIN ini, sering mempunyai faidah atau fungsi pemaknaan yg berbeda-beda tergantung konteks kalimat, diantaranya adalah :
1. Ibtida’ul-Ghayah / permulaan batas, baik secara zaman atau tempat, contoh
سرت من الغد
SIRTU MINAL-GHODI = aku pergi mulai besok
خرجت من البيت
KHOROJTU MINAL-BAITI = aku keluar dari rumah.
2. Tab’iidh / pembagian dari, contoh :
أخذت من الدراهم
AKHODZTU MINAD-DAROOHIMI = aku mengambil sebagian dari Dirham
أخذت من الدراهم
AKHODZTU MINAD-DAROOHIMI = aku mengambil sebagian dari Dirham
3. Tabdiil / pergantian dari, contoh :
أرضيتم بالحياة الدنيا من الآخرة
ARODHIITUM BIL-HAYAATID-DUNYAA MINAL-AAKHIROTI = Apakah kamu puas dengan kehidupan di dunia sebagai ganti kehidupan di akhirat?
4. Bayanul-Jinsi / penerangan jenis, contoh :
فاجتنبوا الرجس من الأوثان
FAJTANIBU AR-RIJSA MINAL-AUTSAANI = maka jauhilah olehmu berhala-berhala yang najis itu
أرضيتم بالحياة الدنيا من الآخرة
ARODHIITUM BIL-HAYAATID-DUNYAA MINAL-AAKHIROTI = Apakah kamu puas dengan kehidupan di dunia sebagai ganti kehidupan di akhirat?
4. Bayanul-Jinsi / penerangan jenis, contoh :
فاجتنبوا الرجس من الأوثان
FAJTANIBU AR-RIJSA MINAL-AUTSAANI = maka jauhilah olehmu berhala-berhala yang najis itu
5. Ta’liil / pengajuan sebab atau alasan
مِمَّا خَطِيئَاتِهِمْ أُغْرِقُوا فَأُدْخِلُوا نَارًا
MIN-MAA KHOTHII’AATIHIM UGHRIQUU FADKHULUU NAARAN = Disebabkan kesalahan-kesalahan mereka, mereka ditenggelamkan lalu dimasukkan ke neraka,
6. Sebagai Shilah apabila masuk pada isim nakirah dan di sebelumnya ada Nafi, Nahi atau Istifham, contoh :
ما جاء من أحد
MAA JAA’A MIN AHADIN = tidak seorangpun datang
لا تضرب من أحد
LAA TADHRIB MIN AHADIN = jangan pukul siapapun
هل رأيت من أحد
HAL RO’AITU MIN AHADIN = apakah kamu melihat seseorang?
مِمَّا خَطِيئَاتِهِمْ أُغْرِقُوا فَأُدْخِلُوا نَارًا
MIN-MAA KHOTHII’AATIHIM UGHRIQUU FADKHULUU NAARAN = Disebabkan kesalahan-kesalahan mereka, mereka ditenggelamkan lalu dimasukkan ke neraka,
6. Sebagai Shilah apabila masuk pada isim nakirah dan di sebelumnya ada Nafi, Nahi atau Istifham, contoh :
ما جاء من أحد
MAA JAA’A MIN AHADIN = tidak seorangpun datang
لا تضرب من أحد
LAA TADHRIB MIN AHADIN = jangan pukul siapapun
هل رأيت من أحد
HAL RO’AITU MIN AHADIN = apakah kamu melihat seseorang?
7. Berfaidah makna BA’, contoh :
ينظرون من طرف خفي
YANZHURUUNA MIN THORFIN KHOFIYYIN = mereka melihat dengan pandangan yang lesu
ينظرون من طرف خفي
YANZHURUUNA MIN THORFIN KHOFIYYIN = mereka melihat dengan pandangan yang lesu
8. Berfaidah makna ‘AN, contoh :
فويل للقاسية قلوبهم من ذكر الله
FAWAILUN-LILQOOSIYATI QULUUBUHUM MIN DZIKRILLAAHI = Maka kecelakaan yang besarlah bagi mereka yang telah membatu hatinya daripada mengingat Allah
فويل للقاسية قلوبهم من ذكر الله
FAWAILUN-LILQOOSIYATI QULUUBUHUM MIN DZIKRILLAAHI = Maka kecelakaan yang besarlah bagi mereka yang telah membatu hatinya daripada mengingat Allah
9. Berfaidah makna FIY, contoh :
أروني ماذا خلقوا من الأرض
ARUUNIY MAADZAA KHOLAQUU MINAL-ARDHI = Perlihatkanlah kepada-Ku (bahagian) manakah di bumi ini yang telah mereka ciptakan
أروني ماذا خلقوا من الأرض
ARUUNIY MAADZAA KHOLAQUU MINAL-ARDHI = Perlihatkanlah kepada-Ku (bahagian) manakah di bumi ini yang telah mereka ciptakan
10. Berfaidah makna ‘INDA, contoh :
لن تغني عنهم أموالهم ولا أولادهم من الله شيئا
LAN TUGHNIYA ‘ANHUM AMWAALUHUM WA LAA AWLAADUHUM MINALLAAHI SYAI’AN = Sesungguhnya orang-orang yang kafir, harta benda dan anak-anak mereka, sedikitpun tidak dapat menolak (siksa) Allah dari mereka
لن تغني عنهم أموالهم ولا أولادهم من الله شيئا
LAN TUGHNIYA ‘ANHUM AMWAALUHUM WA LAA AWLAADUHUM MINALLAAHI SYAI’AN = Sesungguhnya orang-orang yang kafir, harta benda dan anak-anak mereka, sedikitpun tidak dapat menolak (siksa) Allah dari mereka
11. Berfaidah makna ‘ALAA, contoh :
ونصرناه من القوم
WA NASHORNAAHU MINAL-QOWMI = Dan Kami telah menolongnya atas kaum.
ونصرناه من القوم
WA NASHORNAAHU MINAL-QOWMI = Dan Kami telah menolongnya atas kaum.
Langganan:
Postingan (Atom)